Palopo –Salah satu alumni Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo. Ammar Muayyad, berhasil menorehkan prestasi di tingkat internasional setelah dinyatakan lolos seleksi SDUWHV (Surat Dukung untuk Working and Holiday Visa) ke Australia.
Ammar yang juga merupakan demisioner Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBI UIN Palopo periode 2023/2024 ini berhasil mendapatkan surat dukungan tersebut melalui proses seleksi yang sangat kompetitif. Ia menjelaskan bahwa SDUWHV merupakan surat dukungan resmi dari Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia, yang menjadi salah satu syarat penting dalam pengajuan visa kerja dan liburan (Working and Holiday Visa) ke Australia.
Menurutnya, proses seleksi SDUWHV kerap disebut sebagai “war” karena tingkat persaingannya yang sangat ketat. Peserta harus cepat dan tepat saat mengakses sistem untuk mengamankan kuota terbatas yang hanya dibuka satu hingga dua kali dalam setahun.
Lebih lanjut, Ammar menjelaskan bahwa selain kualifikasi pendidikan, kemampuan berbahasa Inggris menjadi faktor penting dalam seleksi ini. Peserta diwajibkan melampirkan sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan nilai minimal yang telah ditentukan oleh Embassy of Australia, antara lain: IELTS dengan rata-rata skor 4.5 dari empat komponen tes, TOEFL iBT dengan skor total 32, PTE Academic dengan skor total 30, atau Cambridge Advanced (CAE) dengan skor total 147.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa mendapatkan satu kuota dari total 5.500 kuota yang disediakan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi hanya dalam satu kali percobaan,” ungkap Ammar.

Ia juga menceritakan perjuangannya selama kurang lebih tiga bulan mempersiapkan dokumen dan menghadapi kendala teknis saat pendaftaran. Lonjakan akses ke situs SDUWHV mencapai 1,4 juta hit, menyebabkan sistem sempat mengalami gangguan dan layanan ditunda selama dua hari. Awalnya, proses “war” dibuka pada 15 Oktober 2025, namun baru kembali dibuka pada 17 Oktober 2025.
Menutup keterangannya, Ammar menyampaikan harapannya setelah berhasil lolos dalam program Working and Holiday Visa ini. Ia berharap pengalaman yang akan dijalaninya di Australia dapat menjadi sarana untuk memperluas wawasan budaya dan kerja internasional, mengembangkan karier serta keterampilan baru, sekaligus memperluas jaringan profesional di tingkat global.
Terpisah, pihak kampus melalui Ketua Prodi PBI pada FTIK UIN Palopo, Husnaini SPdI MPd, menyampaikan apresiasinya atas capaian alumninya ini.
“Conratulations atas raihannya yah Ammar Muayyad. Semoga ke depan semakin sukses. Ini juga membuktikan bahwa alumni UIN Palopo dapat bersaing di kancah global,” ujarnya.
Penulis : Nur Azizah
Foto : Dokumentasi pribadi
Penyunting : Reski Azis