IAIN Palopo, Humas – Kepala Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) LP2M Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Pusat Studi Gender dan Anak dirangkaikan dengan penyusunan Regulasi Bantuan Litapdimas yang berlangsung di Aviary Hotel Bintaro, Banten, 11-13 Desember 2023.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia dalam rangka penguatan kelembagaan, program dan kualitas Studi Gender dan Anak serta Sosial Inklusi diikuti 58 PTKIN di Indonesia.
Dalam kegiatan ini juga dirumuskan bersama draft awal Kepdirjen Juknis Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) PTKI
Direktur Jendral Pendidikan Islam Prof. Dr. H. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP, menyampaikan suatu kekerasan seksual itu cukup menggerakan kita semuanya untuk memastikan kejadian kekerasan seksual semestinya tidak terjadi.
Olehnya itu, Kekerasan seksual itu tidak terjadi dan semestinya Pendidikan Tinggi Keislaman lebih Efektif dan Kejadian kekerasan dan dapat dicegah apabila ada regulasi dan sistem yang efektif dalam pencegahannya.
Dr. Rahmawati, M.Ag. selaku Kepala Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Palopo mengaku sangat bersyukur dalam mengikuti kegiatan ini, “dengan kegiatan ini kami banyak menambah wawasan terkait program kerja gender dan terkhusus bisa sharing dengan beberapa Perguruan Tinggi” ungkapnya.
Rahmawati juga menyampaikan terima kasih kepada Rektor IAIN Palopo yang berkenan memberikan tugas untuk mengikuti kegiatan Rakor PSGA ini.
Forum ini juga selain menjadi ajang silaturrahmi antara Forum PSGA dengan Kementerian Agama, juga sebagai ruang untuk melihat kinerja Gender dan Anak di PTKIN. Pengalaman dan kinerja PSGA ini, kemudian dipaparkan dan didiskusikan. (Humas)
