Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2025

Tingkatkan Mutu Layanan, Klinik Pratama IAIN Palopo Laksanakan Akreditasi

Tingkatkan Mutu Layanan, Klinik Pratama IAIN Palopo Laksanakan Akreditasi

Tingkatkan Mutu Layanan, Klinik Pratama IAIN Palopo Laksanakan Akreditasi

Palopo (Humas) – Komite Akreditasi Kesehatan Pratama menugaskan dua orang surveyor untuk melakukan surveyor akreditasi yakni drg. Andi Murniati MKes dari Puskesmas Wara Utara dan Agus Hamang SKM., M.Kes dari pensiunan Dinas Kesehatan Maros untuk melakukan asesmen akreditasi di Klinik Pratama IAIN Palopo, Rabu-Kamis (21-22/08/2024).

Akreditasi adalah bentuk pengakuan yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang telah dinilai memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.

Sebelum melaksanakan tugas, kedua surveyor dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, diterima oleh Rektor IAIN Palopo Dr Abbas Langaji di ruang kerja Rektor Gedung Rektorat lantai dua. 

Image link

Rektor IAIN Palopo Dr Abbas Langaji, mengucapkan selamat datang kepada kedua surveyor di kampus yang berdiri sejak tahun 1968. Disampaikan rektor klinik IAIN Palopo baru berusia 4 bulan yang diresmikan Dirjen Pendis Kementerian Agama Republik Indonesia.

Diungkapkan rektor, baru-baru ini bertemu Sekjen Kemenag RI membahas alih status IAIN Palopo, pak Sekjen mengatakan bahwa IAIN Palopo punya potensi salah satu di antaranya adalah klinik Pratama. Diharapkan, Klinik Pratama IAIN Palopo ke depan dapat lebih berkembang baik dari segi sarana prasarana dan nilai akreditasinya.

Kepala Dinas Kesehatan Irsan Anugrah SKM MM, mengatakan akreditasi merupakan amanah dari Permenkes No. 34 Tahun 2022 dimana seluruh klinik, puskesmas dan laboratorium wajib dilakukan akreditasi, karena sertifikat akreditasi merupakan SIM untuk kita bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Irsan Anugrah menilai, Klinik Kesehatan IAIN Palopo punya potensi besar, salah satu tanda potensi itu kata dia Klinik Kesehatan IAIN Palopo baru 4 bulan diresmikan sudah mengajukan akreditasi, “ini luar bisa. Biasanya klinik kesehatan baru memerlukan waktu cukup lama, ada yang satu tahun bahkan dua tahun baru siap mengajukan akreditasi” ujar Iksan.

Sementara surveyor drg. Andi Murniati M. Kes mengatakan, surveyor akreditasi yang dilakukan oleh timnya, mungkin terakhir kali dilaksanakan di Kota Palopo karena, September akan ada perubahan regulasi, “kami datang melakukan surveyor akreditasi klinik untuk memastikan kesesuaian administrasi dan dokumen lainnya. Mohon kerja samanya semoga kegiatan kita berjalan lancar” harap Murniati.

Pembukaan surveyor akreditasi turut dihadiri Wakil Rektor I Dr Munir Yusuf, Wakil Rektor II Dr Masruddin, Dekan FUAD Dr Abdain, Dekan FEBI Dr HJ Anita Marwing, Direktur Pascasarjana Prof Dr Muhaemin, Kepala SPI Ina Mutmainnah Nurham SE, Kepala TIPD Arifuddin MPd, Kepala P2B Muh. Akbar MH, Kepala UPB Dr Jufriadi Ketua LPM Dr Nurdin K, Kepala Ma’had Al-Jami’ah Dr Mardi Takwim.

Untuk diketahui, saat ini klinik IAIN Palopo memiliki sarana prasarana yakni satu unit poli umum, satu unit pelayanan KIA, satu unit ruang pendaftaran dan satu unit farmasi, sementara ketenagaan satu orang kesehatan masyarakat, dua orang dokter umum, dua orang perawat Ners, satu orang bidan dan satu orang apoteker.

Kontributor: Arifuddin Tambong
Editor: Jefri Nugaraha

Spread the love
Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *

qwe
Translate »