Palopo — Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo melalui Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, dinilai terus menunjukkan komitmennya untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
Teranyar, langkah strategis dilakukan dengan menjalin kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo, khususnya dalam upaya meningkatkan kesadaran mahasiswa dan masyarakat tentang bahaya narkotika dan sejenisnya.
Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Takdir, didampingi Koordinator Pusat (Korpus) Penelitian pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Palopo, Amrul Aysar Ahsan, berkesempatan mengunjungi Kantor BNN Kota Palopo pada Kamis pagi (5/6) untuk menggagas kerja sama ini.
Dijelaskan Takdir, kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Rektor UIN Palopo, Abbas Langaji, yang mendorong jajarannya untuk membangun kolaborasi seluas-luasnya dengan berbagai pihak demi kemajuan kampus dan sebagai wujud kontribusi terhadap masyarakat.
Kedatangan tim UIN Palopo ini disambut hangat Kepala BNN Kota Palopo, AKBP Herman SPd MH, yang didampingi dua penyuluhnya, Darmawati selaku Penyuluh Narkoba Ahli Muda dan Ikes Dwiastuti selaku Penyuluh Narkoba Ahli Pertama.
Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Kepala BNN ini nampak berlangsung dalam suasana yang cair. Kedua belah pihak berdiskusi aktif merancang sejumlah program kegiatan bersama, mulai dari penyuluhan narkoba di kampus, pelatihan untuk mahasiswa, kolaborasi riset, hingga kegiatan pengabdian masyarakat yang menyasar kalangan muda.
Warek III Takdir dalam keterangannya menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi dalam menjaga generasi muda dari bahaya narkoba.
“Mahasiswa harus jadi agen perubahan. Kita ingin mereka paham, peduli dan berani mengambil peran dalam mencegah penyalahgunaan narkoba,” tuturnya.
Senada, Korpus Penelitian Amrul Aysar Ahsan, juga menyampaikan kesiapan UIN Palopo melalui LP2M untuk mendukung kerja sama ini dari sisi akademik dan riset.
“Kita ingin ada aksi nyata, bukan hanya seremonial. Kita bangun gerakan bersama yang berdampak langsung ke masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BNN Herman, menyambut baik rencana tersebut. Menurutnya keterlibatan kampus sangat penting dalam memerangi narkoba.
“Pendidikan adalah benteng pertama pencegahan. Kami sangat antusias bekerja sama dengan UIN Palopo, karena kami percaya pada kekuatan mahasiswa sebagai pelopor perubahan,” tuturnya.
Kerja sama antara UIN Palopo dan BNN Kota Palopo ini dikabarkan akan diformalkan dalam waktu dekat melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU). Nantinya akan banyak kegiatan taktis dan edukatif yang dihadirkan kedua belah pihak untuk membangun lingkungan kampus dan masyarakat yang sehat, sadar dan bebas dari narkoba.
